Gantarinews.com– Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi akan merealisasikan pembangunan ratusan rumah untuk warga yang terdampak bencana alam berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Kepala Disperkim Kabupaten Sukabumi, Lukman Sudrajat menyampaikan, pada tahap pertama sebanyak 321 unit rumah akan dibangun. Rumah-rumah tersebut akan tersebar di 32 Kecamatan dari 39 Kecamatan yang terdampak bencana alam.
“Jumlah ini bisa bertambah seiring pelaporan dari tim terpadu dan operator lapangan,” ujarnya.
Untuk memastikan keamanan warga, Lukman memastikan rumah yang akan dibangun dirancang tahan gempa dengan kontruksi yang sederhana.
“Bagian bawahnya menggunakan besi kanal leter C, atap dari baja ringan dan dinding dari hebel,” paparnya.
Menurutnya, waktu pengerjaan membutuhkan dua minggu untuk setiap unitnya dengan type 36. “Pembangunan rumah rusak berat akan mendapatkan anggaran 60 juta rupaih, yang berasal dari bantuan pusat,” tuturnya.
Sebelumnya, Kepala BPNB, Letjen TNI Suharyanto menyebutkan, pembangunan rumah telah dilaksanakan di Desa Wanajaya dan Desa Karangpapak di Kabupaten Sukabumi.
“Ini harus menjadi acuan bagi 19 Kabupaten dan Kota lainnya yang terlibat dalam program ini, mencontoh desain serta pembangunannya. Agar masyarakat yang berhak segera mendapatkan rumah pengganti yang kami sebut Rumah Instan, Kuat, Sehat dan Aman,” pungkasnya. Red